LUBUKLINGGAU-Proses pengadaan tender barang dan jasa dari Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Lubuklinggau yang dilakukan pihak rekanan rampung. Dan saat ini, Disdik tengah menunggu berita acara atau laporan hasil pengadaan yang dilakukan rekanan. Demikian diungkapkan ketua panitia lelang Disdik Kota Lubuklingga, Kodri kepada wartawan koran ini, di ruang kerjanya, Jumat (25/12).
“Sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan, bahwa pengadaan tender ini harus diselesaikan dalam jangka waktu 60 hari. Dan alhamdulillah, 15 Desember lalu proses pengerjaan rampung,” jelas Kodri.
Sebagaimana diketahui beberapa waktu lalu, Disdik Kota Lubuklinggau melakukan pelelangan terhadap 10 paket pengadaan barang dan jasa. Adapun jenis kegiatan yang diadakan, yakni pengadaan buku pelajaran empat paket, pengadaan meubeler empat paket dan dua paket untuk rehabilitasi bangunan fisik. Adapun jenis buku yang ditenderkan antara lain Ekonomi, Geografi, Sosiologi dan Sejarah untuk tingkat SMA kelas X hingga XII. Sedangkan pengadaan meubeler, yakni meja dan kursi untuk siswa SMAN 5 Lubuklinggau, SMAN 6, SMPN 1 serta SDN 17 dan SDN 19.
“Khusus untuk rehabilitasi ruang kelas ditujukan pada SMKN 3 dan SMAN 2 Lubuklinggau,” lanjutnya.
Besaran dana yang digunakan untuk pengadaan buku siswa senilai Rp 331.600.000. Lalu pengadaan meubeler SMAN 5 diperkirakan menelan dana Rp 183.100.000, SMAN 6 Rp 176.500.000. Kemudian pengadaan meubeler SMPN 1 Rp 105.900.000 dan untuk SDN 17 serta SDN 19 diperkirakan menelan dana Rp 216.700.000. Sedangkan rehabilitasi ruang kelas SMKN 3 biaya yang dikeluarkan diperkirakan Rp 322.500.000 dan Rp 193.500.000 untuk ruang kelas SMAN 2.
Disinggung mengenai rencana kedepan yang akan dilakukan Disdik Kota Lubuklinggau. Kodri mengaku, pihaknya tengah mempersiapkan berbagai rencana. “Tapi, kami belum bisa mempublikasikannya,” pungkas Kodri.(05)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar