LUBUKLINGGAU-Ujian Nasional (UN) tahun ajaran 2009/2010 di SMP Negeri 2 Lubuklinggau berjalan sesuai dengan Prosedur Operasional Standar (POS). Hal ini dibuktikan ketika pelaksanaan ujian berlangsung.
“Soal dan Lembar Jawaban Ujian Nasional (LJUN) tidak ada masalah, seperti kurangnya soal dan LJUN pada pelaksanaan ujian,” demikian dikatakan kepala sekolah (Kasek) SMPN 2 lubuklinggau, Erlinda kepada wartawan koran ini saat ditemui di ruang kerjanya, Senin (29/3).
Ia menambahkan, siswa kelas tiga yang mengikuti ujian di tahun ajaran ini sebanyak 360 siswa. Dalam persiapan tersebut sudah ada pelajaran tambahan serta bimbingan belajar dari sekolah sebelum menghadapi ujian. “Dengan adanya bekal itu pihaknya dapat memantu anak-anak dalam mengisi LJUN,” ungkapnya.
Selain itu juga siswa mengikuti Try Out (TO). Sehingga dengan mengikuti TO tersebut, siswa mendapatkan gambaran soal UN dan cara dalam melingkari Lembar Jawaban Soal (LJU). Sebab dari tahun ke tahun selama ini yang selalu bermasalah pada pelingkaran LJUN, sehingga banyak siswa gagal.
Untuk itu Tim Pengawas Independent sudah ada dari Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Lubuklinggau. serta pengawas ujian berasal dari SMP 13, SMP 9, SMP Bakti Keluarga, dan SMP Bakti Ibu. “Kesemua pengawas tersebut datang semua dihari pertama ini” katanya.
Erlinda mengharapkan agar anak didiknya dapat lulus semua sesuai harapan orang tua siswa. “Namun jika tidak lulus pada kesempatan ini jangan berputus asa, sebab masih ada ujian ulangan” harapnya.
Berdasarkan surat Mendiknas No.178/MPN/HK/2009 tertanggal 3 Desember 2009 perihal UN tahun pelajaran 2009/2010, Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP) penyelenggaraan UN SMP/MTs dan SMPLB pelaksanaan UN utama 29 Maret-1 April, susulan 5-8 April, dan UN ulangan 17-20 Mei. Sedangkan Ujian Akhir Sekolah Berstandar Nasional (UASBN) tingkat Sekolah Dasar (SD) sederajat, UN utama 4-6 Mei, susulan 10-12 Mei. (16)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar