Tiba-tiba gusi saya bengkak dua hari yang lalu. Rasanya sakitnya menyebar ke kepala dan leher. Sungguh penyakit yang tak diundang ini membuat saya tak bisa beraktivitas seharian kemarin. Rencana pergi ke Bandung juga batal gara-gara sakit kepala yang luar biasa. Sudah bertekad untuk menahan diri dari meminum obat kimia, saya pun buka referensi tentang obat radang gusi dari bukunya Prof. Hembing.
Selalu, meski saya sudah berkali-kali merasakan efektivitas obat herbal, rasa tak yakin terkadang muncul juga. Tapi saya paksakan saja mengikuti salah satu resep yang bahan-bahannya tersedia di pekarangan.
Obat Luar (Obat Kumur)
10 Lembar daun sirih direbus dengan 4 gelas air hingga tersisa 2 gelas. Campurkan 1/2 sendok garam lalu berkumur-kumur dengan larutan tersebut sekurang-kurangnya 5 kali sehari.
Obat Dalam (Obat yang Diminum)
2 buah empu kunyit (bagian kunyit yang bentuknya bulat) yang diiris tipis dan segenggam sambiloto segar direbus dengan 3 gelas air hingga tersisa 1 gelas. Campurkan satu sendok madu untuk setengah gelas ramuan lalu minum.
Setelah beberapa kali berkumur dengan larutan sirih dan garam, saya merasakan benjolan di gusi saya mengeluarkan cairan. Saat saya periksa dengan kapas, ada darah bercampur nanah memenuhi kapas. Saya pun membersihkannya dengan kembali berkumur-kumur sampai bersih. Dan setelah meminum ramuan sambiloto - kunyit, saya tidur untuk menawarkan rasa sakit kepala yang belum juga hilang.
Ajaibnya, selang 20 menit kemudian, saat saya bangun, saya merasa migrain saya hilang. Rasa di kepala menjadi normal kembali. Subhanallah! Saya sungguh semakin memuji kebesaran Allah. Tumbuhan hasil ciptaan-Nya memang mampu menjadi penyembuh penyakit. Asalkan manusia percaya dan mau sedikit bersusah payah untuk meramunya, obat-obatan bisa didapat dengan mudah, aman, dan murah.
Semoga bermanfaat!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar