MUSI RAWAS-Dinas Pendidikan Kabupaten Musi Rawas (Disdik Mura) himbau kepada seluruh Kepala Sekolah (Kepsek) di lingkungan Kabupaten Mura untuk mengurangi jam belajar selama bulan suci Ramadhan. Kebijakan tersebut untuk membatasi Kegiatan belajar mengajar (KBM), di sekolah mulai tingkat SD hingga SMA.
“Kita upayakan untuk setiap mata pelajaran dikurangi 10 menit. Dengan tujuan agar siswa bisa berkonsentrasi dan bisa pulang lebih dan dapat menjalankan ibadah dengan khusuk,” kata Kepala Disdik Kabupaten Mura Edi Iswanto, melalui Kabid Dikmenti Toto Sunarto, kepada wartawan koran ini, Kamis (12/8).
Dengan adanya pengurangan jam belajar ini lanjutnya, agar para guru selama bulan suci Ramadhan 1431 H ini dapat mengisi kegiatan tambahan, yaitu dengan kegiatan keagamaan, seperti pesantren kilat, dan sebagainya. “Kita harap seluruh sekolah yang ada di lingkungan Disdik Mura untuk dapat mengadakan pesantren kilat, dan mengisi kegiatan di sekolah dengan nuansa keagamaan, sehingga puasa di bulan ini mendapat pahala yang berlipat ganda,” tandasnya. Selain itu, ia mengingatkan agar di setiap sekolah, sebelum memulaikan KBM untuk dapat mengawali belajar dengan mengadakan siraman rohani, lebih kurang lima menit (Kultum). “Pada kultum ini semua siswa digilirkan, sehingga semua siswa akan merasakan dan bisa kultum,” jelasnya.
Untuk diketahui, hari ini (Jumat 12/8) KBM di sekolah mulai aktif kembali. Mulai dari SD hingga SMA. “Saya pikir sudah cukup untuk tidak masuk sekolah,” tandasnya. (10)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar